Departemen Kesling Dorong Publikasi Berbasis Literature Review

FKM NEWS – Pandemi Covid-19 kian hari masih menunjukkan angka yang cukup tinggi di berbagai daerah. Oleh sebab itu, para akademisi maupun peneliti tidak bisa terjun secara langsung untuk memperoleh bahan riset di lapangan. 

Kendati demikian, Departemen Kesehatan Lingkungan (Kesling) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR) mendorong civitas akademika-nya baik dosen maupun mahasiswa untuk tetap produktif dikala pandemi. Kamis (19/11/20), Departemen Kesling FKM UNAIR menyelenggarakan kuliah tamu yang bertajuk ‘Kiat Sukses Publikasi Berbasis Literature Review‘.

Dalam kuliah tamu tersebut turut mengundang Prof. Datu Buyung Agusdinata dari School of Sustainability Arizona State University, USA sebagai speaker. Prof Buyung menyampaikan materi terkait publikasi literature review dengan sangat gamblang. 

“Saya sangat senang ada acara ini. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan publikasi baik dosen maupun mahasiswa,” ungkap Dr. Santi Martini, dr., M.Kes selaku Dekan FKM UNAIR ketika memberikan sambutannya. 

Suasana kuliah tamu Prof. Buyung melalui zoom meeting pada Kamis (19/11/20)

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih dua jam tersebut, diikuti oleh sekitar 98 partisipan dari berbagai kota dan instansi. Seperti akademisi Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, Sumatera, Kalimantan, dan lainnya. Kegiatan tersebut berjalan sangat aktif dengan diskusi di akhir penyampaian materi. 

“Kuliah tamu ini menurutku sangat menarik. Karena di masa pandemi ini kita tidak bisa turun lapangan, jadi sangat memerlukan pengetahuan tentang penulisan jurnal literature review,” ujar Andhini salah satu mahasiswa peminatan Kesling FKM UNAIR yang menjadi partisipan Kuliah Tamu Prof. Buyung.

“Apalagi kita lulus butuh jurnal, apabila tidak dicicil dari sekarang maka sangat memberatkan nantinya, karena harus menyusun skripsi juga,” tambahnya.

Publikasi berbasis literature review menjadi sebuah solusi ketika menghadapi masa pandemi yang sangat sulit mendapatkan data primer. Dengan literature review, seseorang tetap dapat menyumbang publikasi dan referensi artikel ilmiah meski dikerjakan dari rumah saja. (*)

Penulis : Ulfah Mu’amarotul Hikmah