Jawa Timur Jadi Provinsi Kedua dengan Penderita HIV Terbanyak, Siapa Saja yang Berisiko Terinfeksi ?

FKM NEWS – Menurut Kementerian Kesehatan, jumlah infeksi HIV yang dilaporkan provinsi sampai dengan Juni 2018, terdapat 301.959 jiwa yang telah terinveksi virus tersebut. Jawa Timur merupakan provinsi kedua setelah DKI Jakarta dengan penderita terbanyak, yaitu 43.399 jiwa. Kelompok usia produktif (25-49 tahun), merupakan kelompok umur yang paling banyak terjangkit virus tersebut.

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR), dr. Prijono Satyabhakti MS., MPH menjelaskan bahwa HIV/AIDS ditularkan melalui darah, cairan sperma dan cairan vagina. Sehingga, segala sesuatu yang berhubungan dengan tiga hal tersebut memiliki risiko untuk terkena penyakit tersebut.

Kelompok berisiko tersebut antara lain pekerja seks komersial (PSK), pelanggan PSK, pasangan pelanggan PSK, waria, gay dan pengguna narkoba jarum suntik. Penderita narkoba jarum suntik berisiko besar terkena HIV apabila jarum suntik tersebut dipakai bersama-sama, terlebih apabila diantara mereka terdapat penderita HIV.

“Terdapat beberapa kelompok berisiko untuk terkena penyakit tersebut antara lain adalah pekerja seks komersial (PSK), pelanggan, pasangan pelanggan, waria, gay dan pengguna narkoba jarum suntik,” terang dosen yang akrab disapa dr. Pri tersebut.

Penulis : Galuh Mega Kurnia

Dilansir dari : http://news.unair.ac.id/2019/09/13/keterbukaan-dan-penyebarluasan-informasi-jadi-kunci-pencegahan-hiv-aids/