Ingin Tahu Kondisi Kualitas Lingkungan di Tempat Umum, Mahasiswa FKM Unair Lakukan Observasi di Terminal Intermoda Joyoboyo

FKM NEWS – Sebuah tim yang beranggotakan enam mahasiswa FKM Unair melaksanakan kegiatan Survei Analisis Kualitas Lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya pada Rabu, 3 April 2024. Kegiatan tersebut merupakan salah satu penugasan dari Mata Kuliah Analisis Kualitas Lingkungan yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa S-1 Kesehatan Masyarakat. Survei analisis kualitas lingkungan ini bertujuan agar mahasiswa dapat berpikir kritis dan peka terhadap lingkungan sekitar mereka, sebagai bentuk pengaplikasian ilmu kesehatan masyarakat dan lingkungan, serta meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk berkolaborasi dan bekerja sama dengan pihak lain.

Terminal Intermoda Joyoboyo atau Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) merupakan salah satu terminal penumpang tipe B dan terminal intermoda yang berada di Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan, terminal penumpang tipe B berfungsi untuk melayani kendaraan umum untuk Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), Angkutan Kota (Angkot), dan/atau Angkutan Pedesaan (Ades). Terminal memiliki resiko besar terhadap penularan penyakit karena tempat umum merupakan tempat bertemunya berbagai kalangan masyarakat sehingga resiko penyebaran penyakit pun dapat meningkat.

Pelaksanaan kegiatan survei analisis kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo diawali dengan pengiriman berkas untuk permohonan izin pelaksanaan kegiatan di laman SSW Surabaya dan Dinas Perhubungan Kota Surabaya. Setelah mendapatkan izin, surat rekomendasi, dan nota dinas selanjutnya tim kami dapat melaksanakan kegiatan analisis kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo. Kegiatan survei analisis kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo bertujuan untuk menilai dan mengetahui sejauh mana kondisi dan situasi kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo. Penilaian ini sesuai dengan instrumen yang telah tim kami buat dengan berlandaskan Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor 40 Tahun 2015 dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2023.

Berdasarkan hasil observasi analisis kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo, terdapat 20 variabel dari 29 variabel yang telah memenuhi kriteria indikator secara maksimal.. Hasil observasi analisis kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo dapat disimpulkan apabila kondisi dan situasi kualitas lingkungan di Terminal Intermoda Joyoboyo berada dalam kategori baik, yaitu dengan persentase 84, 58%. Walaupun dalam kondisi baik, tetapi masih ada beberapa fasilitas sarana dan prasarana yang kurang memenuhi syarat indikator dan belum maksimal pemanfaatannya. Oleh karena itu, diharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk pengunjung, pengelola, dan pekerja Terminal Intermoda Joyoboyo untuk senantiasa menjaga kebersihan, sanitasi, dan hal lainnya yang akan berdampak pada kesehatan masyarakat sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan manusia.

Penulis: Novi Dian Arfiani