Mahasiswa FKM UNAIR adakan Analisis Kualitas Lingkungan di Kolam Renang Pasar Atom

FKM NEWS – Lingkungan merupakan salah satu aspek yang tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia. Segala bentuk aktivitas manusia dilakukan di dalam lingkungan. Untuk itu diperlukan adanya lingkungan yang sehat agar aktivitas manusia dapat berjalan dengan aman. Lingkungan yang sehat dapat diciptakan dengan adanya analisis kualitas lingkungan yang mengacu pada beberapa indikator kualitas kesehatan lingkungan.

Salah satu bentuk aktivitas fisik yang banyak dilakukan masyarakat adalah berenang. Agar aktivitas berenang dapat terlaksana dengan aman, maka perlu dilakukan analisis kualitas lingkungan pada kolam renang. Kelompok 9 memilih Kolam Renang Pasar Atom sebagai tempat melaksanakan Analisis Kualitas Lingkungan karena mengingat kolam renang ini menjadi salah satu kolam renang yang banyak dikunjungi oleh masyarakat Kota Surabaya khususnya pada anak usia sekolah.  kelompok 9 IKM 4C melakukan kunjungan pertama kali ke Kolam Renang Pasar Atom dengan tujuan meminta izin dan menanyakan mengenai kesedian pihak kolam renang untuk dilakukan analisis kualitas lingkungan di tempatnya. Hasilnya, pihak Kolam Renang Pasar Atom menyetujui dan mengizinkan untuk dilakukan analisis kualitas lingkungan.  Dengan berbekal instrumen analisis kualitas lingkungan yang telah disusun sebelumnya, kelompok 9 melakukan kunjungan keduanya. Kunjungan ini difokuskan untuk melakukan analisis kualitas lingkungan mulai dari area kolam renang, kamar mandi, kamar bilas, ruang kesehatan, hingga kantin. Selain itu juga dilakukan indepth interview kepada pihak pengelola Kolam Renang Pasar Atom terkait sejarah dan prosedur pengelolaan kolam renang.

Dari hasil penilaian dan indepth wawancara, disimpulkan bahwa Kolam Renang Pasar Atom tergolong dalam kategori baik dengan persentase nilai yang didapat yaitu 87,8%. Namun dari hasil analisis masih terdapat beberapa komponen yang belum memenuhi syarat seperti masih terdapatnya beberapa langit-langit yang berlubang, tidak tersedianya fasilitas untuk cuci tangan, tidak tersedianya perlengkapan kebersihan di toilet, tidak terdapat penutup tempat sampah, dan tidak adanya pemisah sampah sesuai dengan jenis sampahnya. Hal tersebut dapat dijadikan evaluasi untuk perbaikan di masa depan.

Penulis : Novi Dian Arfiani