Apa Bedanya Autis dan Sindrom Down? Yuk Kenali Ragam Kondisi Anak!

Hingga saat ini, masyarakat awam masih banyak yang belum mengetahui perbedaan autisme dan down syndrome. Masyarakat selalu mengaitkan dua kondisi tersebut sebagai kondisi dimana anak – anak pengidapnya sama sama memiliki kemampuan akademik yang rendah, padahal belum tentu. Perlu diketahui bahwa Autisme dan Sindrom Down adalah dua kondisi yang berbeda. Berikut adalah perbedaan utama antara autisme dan sindrom Down ditinjau dari beberapa aspek

1.Penyebab dan Karakteristik Umum:

Autism Spectrum Disorder (ASD) adalah kondisi neurodevelopmental yang kompleks, biasanya muncul pada awal masa kanak-kanak. Penyebab pasti autisme belum sepenuhnya dipahami, tetapi diyakini bahwa faktor genetik dan lingkungan berkontribusi pada perkembangan kondisi ini. Orang dengan autisme cenderung mengalami kesulitan dalam komunikasi sosial, interaksi sosial, serta pola perilaku dan minat yang terbatas dan berulang.  Kemudian untuk Sindrom Down atau yang juga dikenal sebagai trisomi 21, pemyebab pastinya dilatarbelakangi oleh adanya kromosom ekstra pada pasangan ke-21 (trisomi 21). Kondisi ini membuat pengidapnya memiliki karakteristik fisik yang khas, seperti wajah bulat, lipatan kulit di sudut dalam mata (epicanthal folds), dan jarak pendek antara jari-jari tangan. Orang dengan sindrom Down cenderung memiliki keterbelakangan kognitif yang bervariasi dari ringan hingga sedang, serta memiliki risiko lebih tinggi untuk masalah kesehatan tertentu, seperti masalah jantung, pendengaran, dan penglihatan.

2. Perkembangan Kognitif:

Perkembangan kognitif pada autisme sangat bervariasi, mulai dari keterampilan kognitif yang normal hingga gangguan kognitif yang signifikan. Pada beberapa anak dengan kondisi autisme memiliki kecerdasan normal atau bahkan di atas rata-rata dan tergolong jenius, sementara yang lain mengalami keterbelakangan kognitif. Sedangkan anak dengan sindrom Down umumnya memiliki keterbelakangan kognitif, namun bervariasi dari ringan hingga sedang. Meskipun demikian, tingkat kecerdasan dan keterampilan individu dapat bergama secara signifikan.

3. Karakteristik Sosial dan Komunikasi:

Anak dengan kondisi  autisme sering mengalami kesulitan dalam berinteraksi sosial, membentuk hubungan emosional, memahami ekspresi wajah, dan memahami norma-norma sosial. Sementara beberapa orang dengan sindrom Down mungkin memiliki keterampilan sosial yang lebih baik, banyak juga yang mengalami kesulitan dalam aspek-aspek komunikasi dan interaksi sosial.

Penting untuk diingat bahwa setiap individu adalah unik, dan spektrum gejala dan kemampuan dapat sangat bervariasi. Kedua kondisi ini memiliki tantangan dan kelebihan tersendiri, setiap kelebihannya bisa dioptimalkan dan setiap kekuarangannya dapat diminamilisir dengan perawatan dan penanganan yang tepat.

Refrensi :
Amanullah, A. S. R. (2022). Mengenal Anak Berkebutuhan Khusus: Tuna Grahita, Down Syndrom Dan Autisme. ALMURTAJA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 1-14.                          ………………………………………………………………………………………………………………………https://dosenpsikologi.com/perbedaan-down-syndrome-dan-autis

Penulis : Jessy Adelia