FKM UNAIR BERKOLABORASI DENGAN UNICEF INDONESIA ATASI MASALAH CUCI TANGAN PAKAI SABUN DI SEKOLAH TINGKAT DASAR DI SURABAYA

Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, FKM UNAIR, Dr. Santi Martini, dr., M.Kes. menerima kunjungan audeinsi tim UNICEF Indonesia di FKM UNAIR, Surabaya, Jumat (15/9/2022) pagi. Hadir dari UNICEF Indonesia, antara lain, Bapak Afriyanto selaku perwakilan dari pihak UNICEF.

Audiensi Tim UNICEF Indonesia ke FKM Universitas Airlangga itu untuk menjajaki lebih lanjut terkait potensi kolaborasi yang bisa dilakukan dalam intervensi perubahan perilaku cuci tangan pakai sabun, khususnya dalam aspek pelibatan mahasiswa, dan peneliti dalam isu penerapan perilaku cuci tangan di seluruh sekolah tingkat dasar di Surabaya.

Diketahui bahwa pada kegiatan ini akan melibatkan mahasiswa dari departemen PKIP (Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku) FKM Universitas Airlangga sebanyak 42 mahasiswa yang akan tersebar dalam beberapa sekolah tingkat dasar di Surabaya. Dilaporkan bahwa UNICEF Indonesia telah bekerjasama dengan pemerintah dalam upaya peningkatan akses air, sanitasi, dan higienitas di masyarakat, sekolah, dan fasilitas kesehatan di Indonesia. Termasuk dalam kerja sama tersebut pendokumentasian dan penyebaran informasi oleh mahasiswa peminatan PKIP (Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku) FKM Universitas Airlangga terkait isu promosi kesehatan perubahan perilaku cuci tangan pakai sabun. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia.

Dekan FKM Universitas Airlangga, Dr. Santi Martini, dr., M.Kes. menyambut baik harapan Tim UNICEF Indonesia. “Di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga pelibatan mahasiswa di lapangan bukan hanya dilakukan saat KKN, namun juga dalam rangka aplikasi program magang MBKM yang dilakukan seluruh mahasiswa peminatan PKIP (Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku) semester VII” jelas Dr. Santi Martini, dr., M.Kes..

Ditegaskan Dr. Santi Martini, dr., M.Kes., mata kuliah magang ini merupakan mata kuliah wajib. Saat magang, mahasiswa melakukan pendataan, identifikasi masalah kesehatan, magang yaitu diamana mahasiswa melakukan pemecahan masalah kesehatan dengan ilmu yang telah didapatkan di pelatihan dan pada saat mahasiswa belajar pada saat kegiatan belajar mengajar di kampus setiap harinya (wid).