Ikigai Ala Orang Jepang dan Hubungannya Terhadap Kesehatan

Secara umum, ikigai didefinisikan sebagai “apa yang membuat hidup layak untuk dijalani”. Pada dasarnya, ikigai merupakan irisan dari empat elemen, yaitu passion, mission, vocation, dan profession. Hal yang terpenting dalam menemukan ikigai adalah menyeimbangkan empat elemen tersebut untuk saling mengisi dalam membentuk sebuah tujuan hidup berkelanjutan. Selain itu, ikigai juga dikenal memiliki lima pilar penting, yaitu awali dengan hal kecil, bebaskan dirimu, keselarasan dan kesinambungan, kegembiraan dari hal-hal kecil, serta hadir di tempat dan waktu sekarang. (Kemenkeu, 2020).

Dalam upaya yang ditujukan untuk mempromosikan hidup yang lebih lama dan lebih sehat, pemerintah Jepang memutuskan bahwa peningkatan ikigai di antara orang dewasa yang lebih tua adalah sebuah kebijakan. Berdasarkan studi yang telah dilakukan sebelumnya, ikigai memiliki hubungan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular, kematian, dan kecacatan fungsional (Okuzono, 2022). Di dalam penelitian yang dilakukan oleh Kotera, et al (2021), ikigai juga dikaitkan dengan kesehatan yang lebih baik, termasuk tingkat yang lebih rendah kematian dan kecacatan fungsional. Ada juga beberapa ulasan dan meta-analisis baru-baru ini menunjukkan manfaat perlindungan dari memiliki tingkat yang lebih tinggi makna dan tujuan hidup, untuk kesehatan dan kualitas hidup.

 

Oleh: Nathania Indrawati

 Referensi:

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. 2020. Ikigai, Filosofi Hidup Orang Jepang yang Perlu Ditiru.

Kotera, Yasuhiro, et al. 2021. Health Benefits of Ikigai: A Review of Literature. Canada: Concurrent Disorders Society Press (CDS Press).

Okuzono, Sakurako S., et al. 2022. Ikigai and subsequent health and wellbeing among Japanese older adults: Longitudinal outcome-wide analysis. The Lancet Regional Health – Western Pacific, Volume 21, April 2022, 100391. DOI: https://doi.org/10.1016/j.lanwpc.2022.100391.