Indonesia Termasuk Negara dengan Tingkat Aktivitas Fisik Rendah, Berikut Tips Anti Mager untuk Berolahraga

0

FKM NEWS-Meningkatnya angka kurang aktivitas fisik di Indonesia berisiko menimbulkan penyakit jantung, obesitas yang dapat menyebabkan akibat fatal. Pada Jum’at (25/06/2021) Departemen Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga yang berkolaborasi dengan Universitas Malaya mengadakan webinar tentang pentingnya aktivitas fisik bagi pelajar dan mahasiswa.

Menurut Dr. Hazreen B. Abdul Majid sebagian besar remaja sudah memiliki risiko penyakit jantung dan obesitas sejak dini, dibuktikan dengan hasil penelitiannya yang dipaparkan selama webinar berlangung.

“Angka aktivitas fisik masyarakat Indonesia tergolong sangat rendah dibandingkan negara-negara lain” Ujar Mochammad Rizal atau akrab dipanggil Rizal yang merupakan salah satu pemateri webinar. Rizal menjelaskan lebih lanjut bahwa kurangnya kesadaran untuk melakukan aktivitas fisik atau istilah populernya Mager (malas gerak) terus meningkat dari tahun ketahun.

Tubuh yang kurang sehat dan bugar akan mudah lelah, mengantuk, kurang fokus, dan akan memicu terjadinya berbagai penyakit. Aktivitas fisik terbagi menjadi aktivitas non olahraga yaitu semua aktivitas yang menggunakan otot dan mengeluarkan kalori seperti menyapu, mencuci dan olahraga yaitu aktivitas yang terencana dan teratur.

Aktivitas non olahraga tidak cukup membut badan menjadi bugar .“Olahraga menjadi solusi untuk menjadikan tubuh sehat dan bugar” Pungkas Rizal. Olahraga harus dilakukan sesuai kebutuhan tubuh, tidak berlebih maupun kurang agar menghasilkan dampak positif. Hal yang perlu dipertimbangkan untuk memilih jenis olahraga supaya kosisten adalah pilih jenis olahraga yang disukai, mudah dilakukan, dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.

5 kunci menjadikan olahraga sebagai kebiasaan yaitu komitmen, start low go slow tidak perlu terburu-buru karena tidak ada yang instan, singkat tapi rutin, disesuaikan dengan kondisi jangan dipaksa jika sedang kurang sehat, berolahraga sambil mendengarkan musik upbeat agar lebih bersemangat, dan detail untuk mencatat kemajuan setiap harinya agar lebih termotivasi.

“Olahraga bukan masalah sempat tidak sempat, melainkan masalah mau menyempatkan atau tidak. Jika ada waktu luang untuk duduk santai menonton drama seharusnya ada cukup waktu untuk berolaraga” Kutip Rizal sembari menuntup presentasi.

Penulis : Arira Celia Virta Parawansa