FKM NEWS – Tujuh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga melakukan analisis kualitas lingkungan yang membahas mengenai restoran. Penyelenggaraan kegiatan tersebut berada di salah satu tempat umum yakni SMÉSTA Coffee & Dining, Jl. Dr. Ir. H. Soekarno MERR No.168, Kalijudan, Kec. Mulyorejo, Surabaya, Jawa Timur yang bertujuan untuk mengetahui kondisi sanitasi di SMÉSTA Coffee & Dining yang meliputi beberapa variabel diantaranya: lokasi & bangunan; fasilitas sanitasi; dapur, ruang makan, dan gudang bahan makanan; bahan makanan dan makanan jadi; pengolahan makanan; tempat penyimpanan bahan makanan dan makanan jadi; penyajian makanan; peralatan; tenaga kerja; dan pengendalian vektor dan rodent. Ketujuh mahasiswa yang melakukan analisis adalah Shienly Teophanie, Zahra’ Tsabitah, Safira Aurellia, Aldila Lareina, Nabillah Puspita, Aurellia Saraswati, dan Kartika Kekewati. Tujuh mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga angkatan 2022. Sebelum melaksanakan analisis kualitas lingkungan di SMÉSTA Coffee & Dining, ketujuh mahasiswa tersebut menyusun proposal dan permohonan surat izin terlebih dahulu yang nantinya akan diserahkan kepada pihak pemilik resto yakni Mbak Nella dan juga manajer resto yani Pak Yudhi Kurniawan. Dan hanya membutuhkan waktu semalam, kedua pihak
tersebut telah mengkonfirmasi bahwasannya tujuh mahasiswa tersebut diperbolehkan untuk melakukan analisis kualitas lingkungan di SMÉSTA Coffee & Dining. Pada tanggal 8 Maret 2024, tujuh mahasiswa tersebut melaksanakan observasi langsung dan wawancara bersama pihak manajer, dimana kegiatan analisis ini menggunakan metode lembar observasi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1098/Menkes/SK/VII/2003 Tentang Persyaratan Hygiene Sanitasi Rumah Makan. Proses analisis kualitas lingkungan di SMÉSTA Coffee & Dining ini berjalan dengan sangat lancar, baik, dan menyenangkan. Dari perhitungan skor hasil instrumen yang kami lakukan, kondisi hygiene dan sanitasi Restoran SMÉSTA Coffee & Dining memperoleh skor total hasil penilaian sebesar 820. Skor tersebut diperoleh dari total penjumlah skor masing-masing variabel yang terdiri dari variabel lokasi dan bangunan dengan skor 91.5, fasilitas sanitasi dengan skor 127, variabel dapur, ruang makan, dan gudang bahan makanan dengan skor 140, variabel pengolahan makanan dengan skor 70, variabel tempat penyimpanan bahan makanan dan makanan jadi dengan skor 46, variabel penyajian makanan dengan skor 35, variabel peralatan dengan skor 90, variabel tenaga kerja dengan skor 73, serta variabel pengendalian vektor dan rodent dengan skor 47.5. Dengan total skor tersebut, Restoran SMÉSTA Coffee & Dining sudah dapat dikategorikan pada tingkat mutu B. Nilai tersebut sudah memenuhi skor standar minimal tingkat mutu atau layak hygiene sanitasi dengan skor, yaitu 700. Dengan adanya perolehan persentase nilai tersebut, diharapkan pihak SMÉSTA Coffee & Dining perlu meningkatkan di beberapa aspek, terutama pada penyajian makanan. Disarankan, makanan yang dibawa dan disajikan dalam keadaan tertutup agar makanan yang disajikan lebih higienis dan untuk mencegah terjadinya kontaminasi pada makanan yang disajikan.
Penulis : Novi Dian Arfiani