FKM NEWS – Pada Minggu (14/11/21) telah terlaksana kegiatan MISSION, salah satu club pengabdian masyarakat naungan Departemen Agama Islam (DAI) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR). Kegiatan MISSION kali ini bertajuk “Plants Me in Your Life” yang bertujuan untuk menumbuhkan karakter cinta lingkungan kepada anak-anak. Kegiatan ini dilaksanakan di Taman Baca Masyarakat (TBM) RW 06 Kelurahan Sutorejo Kota Surabaya yang dipandu oleh perwakilan anggota MISSION dan diikuti oleh anak-anak usia 3-10 tahun.
Sebelum masuk TBM, anak-anak dipandu untuk mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan memakai masker. Pembukaan kegiatan ini dipandu oleh Putri Diana dan Al Ghefarick Azzardi. Agar kegiatan berlangsung dengan tertib, anak-anak ini dikelompokkan menjadi empat kelompok dan masing-masing kelompok tersebut didampingi oleh satu panitia pendamping. Panitia pendamping bertugas untuk mendampingi anak-anak untuk melukis pot mini. Satu anak diberi satu pot mini dan kuas yang akan digunakan melukis sesuai dengan kreativitas mereka masing-masing.
Tak lupa, panitia pendamping juga memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga dan merawat tanaman yang ada di sekitar mereka. Kegiatan ini diselingi pula dengan kegiatan ice breaking. Setelah pot yang dilukis anak-anak kering, mereka dipandu untuk menanam tanaman secara bergantian. Mereka juga dipandu untuk melakukan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan baik dan benar, diiringi dengan lagu CTPS. Anak-anak begitu excited mengikuti berbagai kegiatan yang ada, terlebih pot yang sudah mereka lukis dan tanami tanaman boleh dibawa pulang dan dirawat di rumah.
Kegiatan ini ditutup dengan sayonara dan bernyanyi bersama. Panitia juga memberikan rewarding kepada 3 kategori peserta yaitu peserta terbaik kategori pot, peserta terbaik kategori CTPS, dan peserta terbaik kategori ter-semangat. Panitia berharap, interaksi anak-anak dengan alam dapat menyadarkan anak bahwa dirinya merupakan salah satu bagian dari ekosistem. Selain itu, dengan adanya belajar di luar ruangan diharapkan dapat mengembangkan saraf motorik dan sensorik anak yang sudah lama hanya belajar di rumah. (*)
Penulis: Siti Zulaikha
Editor: Dita Aulia Rahma