Lawan Misinformasi Vaksinasi, Kelompok Riset ACEHAP mengundang Drone Emprit Academic

FKM NEWS – Kelompok riset ACEHAP FKM Unair mengundang Drone Emprit Academic (DEA) dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan sebagai tindak lanjut dari project “Science communication campaign for immunizing the public against the misinformation of the COVID-19 vaccination” yang mendapat dukungan dari TIPH (This Is Public Health) ASSPH .
FGD ini ditujukan untuk mendapatkan masukan dan informasi yang diperlukan untuk merancang strategi dalam kampanye digital vaksinasi Covid-19. Kampanye ini menjadi bagian penting bagi suksesnya program nasional vaksinasi Covid-19.  Dalam FGD yang dilakukan Senin (12/4) tersebut Ismail Fahmi, Ph.D sebagai founder DEA menjelaskan strategi komunikasi di sosial media untuk melawan misinformasi. Materi yang diberikan Fahmi sangat jelas menggambarkan pemetaan aktor dan isu dalam konteks vaksinasi Covid-19. Dengan teknis Social Network Analysis (SNA) Fahmi menjelaskan beberapa strategi yang diperlukan sebagai bahan dalam melakukan kampanye digital.
Gambar. Pemetaan SNA Vaksinasi Covid-19
FGD ini juga mengundang partisipan dari Jago Preventif (Media Belajar Daring Kesmas), SISJ dan perwakilan Ormawa FKM Unair. Nantinya FGD ini diperlukan untuk membuat action plan. Proyek ini juga bagian dari grant yang diberikan oleh ASSPH Global Network bagi institusi di luar Amerika Serikat. ACEHAP sebagai salahsatu kelompok riset di FKM Unair berhasil bergabung dengan 20 institusi global dalam proyek ini. Proyek ini juga melibatkan Global Student Ambassador dan didukung oleh APACPH sebagai organisasi partner. (IAR)