FKM NEWS – Cukup banyak pre-conference workshop yang diselenggarakan pada Asia Pacific Consortium for Public Health (APACPH) ke 52. Namun, ada salah satu workshop yang terkesan cukup mengandung antusiasme dari para peserta. Workshop tersebut ialah workshop yang mengangkat tema Perencanaan dan Pengembangan Relasi Awal Karir atau Early Career Network. Pembicara yang membawakan materi tersebut adalah Professor Indika Karunathilake dari University of Colombo, New Delhi.
Kegiatan ini berlangsung pada hari Selasa, 26 Oktober 2021 tepatnya pada pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB. Kegiatan ini dipandu oleh Cintadea, mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair) angkatan 2018, selaku moderator. Terlihat bahwa ada sekitar lebih dari 200 peserta berpartisipasi pada workshop ini. Pesertanya pun tidak hanya berasal dari FKM UNAIR saja, ada peserta yang juga berasal dari luar UNAIR, bahkan dari Universitas Malaya.
Pembahasan yang ditelaah di workshop ini lebih menitikberatkan terhadap pengembangan diri sebagai Public Health Fighter. Namun sebelum berdiskusi tentang itu, ada pula materi pengantar yang dibawakan. Profesor Indika memaparkan tentang profil dari Sri Lanka, sistem kesehatan yang ada dan dikembangkan, serta situasi pada sistem layanan kesehatan di Sri Lanka pada saat pandemi Covid-19.
Sistem pelayanan kesehatan di Sri Lanka sendiri dapat diakui sudah cukup baik. Sri Lanka lebih berfokus terhadap pencegahan Covid-19. Meskipun begitu, masih ada strategi yang perlu diterapkan dalam pemberantasan Covid-19 di Sri Lanka. Strategi tersebut bukan sembarang strategi melainkan implementasi dari data-data penelitian yang kredibel.
“Sistem pelayanan kesehatan di Sri Lanka juga harus berfokus terhadap pengendalian epidemi. Bukan cuma berfokus, tetapi bagaimana caranya agar dapat mempertahankan pengendalian epidemi tersebut,” tambah Profesor Indika.
Selain itu sesuai namanya, workshop ini melibatkan para peserta untuk turut berpartisipasi aktif dan responsif terhadap kegiatan. Setelah pemaparan materi selesai, para partisipan dibagi ke dalam breakout room untuk berdiskusi tentang perencanaan dan pengembangan awal karir sebagai Public Health Fighter.
Penulis: Annisa Az Zahra
Editor: Vina Himma