Tingkatkan Pengetahuan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Pesantren Melalui Webinar

FKM NEWS – Berbagai kebijakan pemerintah terkait pencegahan dan pengendalian Covid-19 telah diterbitkan, termasuk kebijakan dalam dunia pendidikan yang di dalamnya adalah pondok pesantren. Pondok pesantren termasuk tatanan sosial yang sangat rentan terjadi penularan Covid-19, karena pembelajaran di pesantren dilakukan secara luring, tatap muka secara langsung. Selain itu santri di pondok pesantren juga menginap di asrama sehingga kebijakan menjaga jarak minimal satu meter sangat sulit dilakukan.

Dalam suasana pandemi Covid-19, pondok pesantren harus mempunyai bekal ilmu yang mumpuni dalam upaya pencegahan dan pengendaliannya. Pesantren harus bisa membuat kebijakan-kebijakan mandiri yang diterapkan di pesantren masing-masing. Dengan latar belakang tersebut, tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR) yang terdiri dari Tim Departemen Kesehatan Lingkungan serta Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, menyelenggarakan webinar pengabdian kepada masyarakat. Webinar tersebut bertemakan Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 pada Pesantren di Indonesia dan Malaysia, webinar ini mendukung ketercapaian SDGS 3, 4, dan 6.

Dalam webinar tersebut mengundang pembicara dari Universiti Teknologi Mara (UiTM) Malaysia, Dr. Nurul Nadiah Mohd Firdaus Hum, dan Ketua Yayasan Al Amin Paciran Lamongan yang juga seorang dokter spesialis patologi klinik, Kepada Instalasi Laboratorium Medik RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo, dr. Izzuki Muhashonah, Sp.PK (K). kedua narasumber memberikan materi terkait pengelolaan air bersih dan sampah di pesantren selama pandemi Covid-19 dan juga bagaimana cara pengendalian dan pencegahan penyakit infeksi di pesantren termasuk Covid-19. Karena seperti kita ketahui, selain Covid-19, penyakit infeksi menular lain masih sering terjadi di pondok pesantren seperti diare, ISPA, TBC, Scabies, dll.

Webinar yang diselenggarakan pada Minggu (26/09/21) yang bertepatan dengan Hari Kesehatan Lingkungan Sedunia, menyasar pengelola pondok pesantren dan masyarakat umum dan lebih dari 100 peserta telah mendaftar. Peserta yang hadir dalam kegiatan webinar tersebut kurang lebih 75 peserta. Para peserta sangat antusias dengan adanya webinar ini, dari hasil evaluasi yang disebarkan, peserta puas dengan webinar ini dan berharap akan ada webinar kesehatan lain terkait pondok pesantren.

Ketua Tim Pengabdian kepada masyarakat ini sekaligus ketua panitia webinar, Bapak Aditya Sukma Pawitra, S.KM., M.KL. menjelaskan bahwa webinar ini bertujuan untuk membuka wawasan pengelola pondok pesantren dan juga masyarakat umum terkait pencegahan dan pengendalian Covid-19, meskipun harus belajar bertatap muka secara langsung dan menginap di asrama, tetap bisa dilakukan upaya pencegahan penularan Covid-19, salah satunya yaitu dengan skrining santri sebelum masuk pondok pesantren, rajin mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun, menggunakan masker dan menjaga jarak ketika sekolah dan bertemu dengan orang lain di luar pondok pesantren, menghindari mobilitas termasuk jadwal bersambang harus diperhatikan dengan ketat sehingga tidak terjadi penularan dari orang luar pondok pesantren.

Kegiatan webinar ini masih dapat disaksikan kembali di link youtube berikut: https://youtu.be/cSpWaigcFmY

Editor: Dita Aulia Rahma